Jurnal

Foresight_untuk_Menata_Masa_Depan_Layanan_Kesehatan_Primer_Indonesia_F.jpg

Foresight untuk Menata Masa Depan Layanan Kesehatan Primer Indonesia

Status : Final
ISBN : -
Halaman : 147
Download : 82
Unduh PDF Baca PDF

Penulis

AIPI & CISDI

Deskripsi

Still, I shall be claiming with a sigh Somewhere ages and ages hence: Two roads diverged in a wood, and I— I took the one less traveled by. And that has made all the differenceRobert Frost

Setidaknya sejak Deklarasi Alma Ata di tahun 1978, dunia telah mengidentifikasi peran strategis layanan kesehatan primer (Primary Health Care, PHC) dalam sistem kesehatan. Namun sayangnya, banyak negara tetap belum berhasil, atau setidaknya harus melalui proses yang panjang, untuk mampu dengan utuh menetapkan arah kebijakan dan komitmen yang kokoh bagi layanan kesehatan primer. Penyampaian layanan yang mumpuni kerap gagal, walau bukti (evidence) tentang keunggulannya telah terkumpul puluhan tahun dari berbagai negara di dunia. Pandemi COVID-19 memberi kesadaran bahwa sejatinya kita tidak pernah benarbenar berhasil membangun suatu sistem kesehatan dengan fundamental PHC yang kuat. Padahal, sistem kesehatan yang tangguh dan fungsinya sebagai benteng pertahanan terdepan untuk menjamin status kesehatan masyarakat amat dibutuhkan; terutama saat ini.

Dibutuhkan perubahan struktural dan transformatif dengan tujuan jangka panjang. Bukan hanya untuk menyelesaikan pandemi melainkan juga untuk memastikan agar setelah pandemi berlalu; sistem kesehatan, khususnya layanan kesehatan primer, berada dalam “normal baru”1 yang jauh lebih baik daripada kondisi sebelum pandemi.

Kajian dilakukan dengan menggunakan metodologi foresight2 dengan tujuan untuk secara ekstensif, strategis dan obyektif menghimpun berbagai evidence yang tersedia; mengumpulkan, mencatat, dan- memetakan sebanyak mungkin masukan publik dan para narasumber ahli; serta melihat keterkaitan antar sektor sebagai faktor-faktor yang memungkinkan tim peneliti untuk secara utuh memahami serta menganalisis keadaan di masa lalu dan masa kini. Berdasarkan pemetaan tersebut, tim peneliti kemudian secara strategis menelaah berbagai kejadian dan merefleksikan penggerak – tren – tantangan utama yang secara signifikan menandai kebijakan layanan kesehatan primer Indonesia.

Selanjutnya dikembangkan empat skenario yang mempunyai kemungkinan sama untuk terjadi (equally plausible scenarios). Skenario bertujuan untuk menunjukkan kemungkinankemungkinan kejadian di waktu yang akan datang, memetakan berbagai pendekatan yang dapat diambil, dan pada akhirnya memberi arah yang tepat untuk kebijakan layanan kesehatan primer kepada para pemangku kebijakan di tingkat nasional maupun sub-nasional; dan berbagai aktor pembangunan, termasuk para pegiat, dan organisasi masyarakat sipil. Dengan menggunakan metode foresight, rekomendasi kebijakan yang dihasilkan oleh kajian ini dapat dengan tepat menjawab tantangan struktural yang selama ini menjadi penghalang terjadinya penyampaian PHC yang transformatif.

Topik

Ilmu Pengetahuan

Hak Cipta © 2014 - 2023 AIPI. Dilindungi Undang-Undang.